BERITA OTOMOTIF TERPOPULER

Toyota 86 adalah sport car keluaran Toyota yang dibandrol dengan harga dibawah 1 mliyar, cukup murah dibandingkan mobil sport keluaran pabrik lainnya. Meskipun terbilang murah, namun untuk kualitas Toyota 86 tak kalah mumpuni. Mobil sedan bergaya sporty ini hadir dengan spesifikasi yang tangguh untuk jenis sport car. Di Indonesia sendiri, Toyota mengeluarkan 3 tipe 4 model Toyota 86, diantaranya adalah tipe TRD dengan transmisi automatic, tipe aero dengan transmisi automatic, lalu ada tipe standard dengan tramisi manual dan automatic.

Setiap tipe Toyota 86  ini menawarkan desain mobil sport yang dikombinasikan dengan mesin canggih untuk menghasilkan performa mesin terbaik. Bisa dikatakan mobil Toyota 86 merupakan mobil sport termurah di Indonesia. Berbekal banderol kurang dari 1 Milyar Rupiah, terbukti mobil ini sukses besar menarik minat pecinta otomotif diseluruh Indonesia, terutama bagi mereka yang mengidamkan sebuah mobil sedan bergaya sporty.

Untuk dimensinya, Toyota 86 memiliki dimensi panjang 4,240 mm, lebar 1,775 mm, lalu tinggi 1,285 mm. Lalu jarak sumbu roda berukuran 2570 mm dan memiliki jarak pijak depan 1,520 dan belakang 1,540, sehingga anda dapat bermanuver sevcara maksimal saat menunggangi mobil sport ini.

Dari segi dimensi mobil toyota 86 memiliki ukuran panjang 4,240 meter, lebar 1,775, tinggi 1,285. Jarak poros roda 2,570 untuk jarak pijak (tread) adalah 1,520 meter. Dipasaran Toyota 86 dijual dengan berbagai warna yaitu hitam (crystal black silica), putih ( satin white pearl), orange ( orange ME), merah (linghting red), biru (galaxy blue silica), hijau tua ( drak grey ME), hitam tua ( crystal black silica).

Kenyamanan berkendara juga akan dirasa para pengemudi Toyota 86 dengan hadirnya chasis dengan sistem transmisi 6 percepatan manual ataupun otomatis. Chasis tersebut juga akan menjamin handling yang nyaman dan stabil saat melakukan tikungan tajam.  Untuk bagian dapur pacu mobil sport ini dibagi dalam 2 sistem transmisi, yaitu manual dan automatic. Dua tipe ini sama-sama dilengkapi sistem tramisis 6 percepat, dan mengusung mesin 16 valve dengan teknologi DOHC D-4S Boxer, serta mengusung 4 silinder garis yang memiliki kapasitas 1.998 cc.

Dua transmisi tersebut sama–sama memiliki performa apik, semuanya tergantung pengemudi untuk lebih memilih menggunakan tipe manual atau matic. Mesin tersebut juga terbukti mampu menghasilkan daya maksimum mencapai 147 ps pada putaran mesin 7000 rpm. Sedangakan untuk torsi maksimum yang dihasilkannya mencapai 6600 rpm.

Yang perlu dicatat dari mobil sport Toyota 86 ini adalah selain mampu berakselerasi sangat cepat, mobil ini juga memiliki efesiensi bahan bakar sangat baik. Jadi anda tak perlu kawatir mobil akan bikin tekor karena boros bahan bakar. 

Toyota Yaris akhirnya lahir adalah mobil jenis Hatchback andalan Toyota. Mobil terbaru Toyota Yaris hadir dengan konsep  ‘Let the Fun Begin’, dengan nuansa baru yang semakin fresh dan tentunya elegan. Berikut ini adalah spesifikasi interior dan eksterior mobil terbaru Toyota Yaris. Desain Body Aerodinamis menghiasi eksterior Yaris. headlamp dengan model lebih  tajam membuat aris nampak makin sangar.

Headlamp tersebut langsung tersambung dengan desain frontgrill bercorak hitam doff yang didesain lebih minimalis namun kombinasi antara front grill dan headlamp. Desain ini membuat yaris nampak makin gagah. Pada bagian front bumper, terdapat spoiler bercorak hitam mengikuti corak grill. Membuat yaris terlihat makin sporty. 

Yaris juga dilengkapi foglamp dan LED Daytime Running Light (DRL) di bawah bumper. Kesan sporty juga ditekankan pada body samping, dengan tape stripe dan side skirt. Bagian belakang ada rear roof spoiler. Toyota Yaris juga gunakan spion berteknologi retractable mirror.

E M/T                 Rp. 227.800.000,00

E A/T                  Rp. 238.600.000,00

G M/T                 Rp. 236.100.000,00

G A/T                  Rp. 246.100.000,00

TRD S M/T          Rp. 258.000.000,00

TRD S A/T           Rp. 268.800.000,00                

Pada kendaraan baik itu mobil atau motor, umumnya menggunakan aki sebagai sumber energi untuk melakukan starter pada saat ingin menghidupkan mesin. Tak hanya berfungsi sebagai sumber energi ketika menghidupkan mesin pertama kali, aki mobil juga berfungsi sebagai sumber listrik bagi sistem kelistrikan pada mobil ketika mesin mobil mati. Karena apabila mesin sudah hidup, peran aki sepenuhnya sudah digantikan oleh charging system.

Salah satu gejala aki mobil sudah perlu ganti adalah sering tekor, dan sulit untuk menghidupkan mesin. Pada motor pun demikian, jika motor sudah sulit starter mungkin itu gejala aki perlu diganti atau dirawat.

Aki dalam mobil memiliki peranan yang sangat penting. Maka dari itulah, menjaga aki agar tetap awet adalah hal yang sangat bijak sekali. Namun terkadang karena berbagai alasan, kita sering kali mengabaikan perawatan aki mobil. Tidak heran jika aki akan mengalami masalah jika tidak dilakukan perawatan secara rutin.

Meskipun aki akan melakukan pengisian ulang sendiri pada saat dinyalakan, untuk lebih baiknya kita mengetahui kerja alternator-nya. Terlebih lagi, Anda jarang mengemudikan mobil, bisa-bisa kerja aki tidak akan maksimal jika hanya sekedar dipanaskan saja. Saat dilakukan pemanasan dan di starter, tenaga aki secara penuh terkuras. Coba bayangkan saja jika hal ini terus menerus terjadi, apakah aki akan awet?

Berdasarkan pada Dedy Ismanto, selaku Channel Manager Bosch Indonesia, untuk mengembalikan kerja aki agar tetap normal mobil tidak hanya dipanaskan saja, melainkan juga dibawa jalan. Tidak harus setiap hari, setidaknya seminggu sekali untuk membuat kerja aki mobil jadi maksimal dan tidak memiliki masalah. Saat dibawa jalan-jalan, alternator akan tetap berfungsi dengan baik dan melakukan pengisian ulang dengan sempurna. Hal tersebut sangat berlaku untuk mobil yang jarang dikemudikan.

Dedy juga mengungkapkan jika dalam kondisi jalanan sedang macet, jangan diam saja sesekali bisa untuk memainkan gas agar aki tetap berjalan normal. Setidaknya, mobil harus dibawa jalan dengan putaran mesin sekitar 1.500 rpm-2.000 rpm.

Bukannnya awet, mobil yang jarang digunakan malah akan membuat aki-nya jadi berjalan tidak baik. Selain membawa mobil jalan-jalan setidaknya satu minggu sekali, Anda juga perlu menjaga kebersihan pada aki. Serta menjaga agar terminalnya terhindar dari berbagai flek putih dan juga kendur. Jika terminalnya kotor atau kendur akan membuat kerja aki jadi terganggu atau tidak maksimal. Perhatikan hal-hal seperti itu saat Anda melakukan perawatan.

Selain itu sebaiknya jangan tinggalkan mobil dalam kondisi rem tangan aktif. Bebaskan mobil dari rem tangan untuk menghindari kelengketan minyak dengan piringan rem sehingga menimbulkan kerusakan pada rem itu sendiri.

Nah, hal itu akan menjadi masalah jika lantai garasi Anda tidak rata alias miring. Mobil bisa saja bergerak sendiri. Cara mengakalinya adalah dengan mengganjal keempat roda mobil dengan balok ataupun batu. Jika memungkinkan, dalam arti lantai garasi Anda rata, dan Anda akan meninggalkan mobil dalam waktu yang lama, sebaiknya gunakan dongkrak untuk mengangkat mobil, agar keempat roda tidak menempel pada lantai. Cara ini efektif untuk menjaga suspensi mobil tetap empuk, walaupun mobil ditinggal dalam waktu yang lama.