Selasa, 24 November 2020

November 24, 2020

Pabrikan Lain Menyerah, Toyota Optimistis Jualan Sedan


Pasar global saat ini dibanjiri oleh berbagai model sport utility vehicle (SUV). Bahkan, banyak pabrikan yang menyerah untuk tetap memproduksi model sedan.

Melansir Carscoops, di Amerika Serikat, Ford dan Buick telah menghentikan produksi sedan. Sedangkan Lincoln segera menyusul, dan Cadillac dan Chevrolet juga bersiap melakukan hal yang sama.

Tapi, berbeda dengan raksasa asal Jepang, Toyota yang sejatinya memiliki pangsa pasar sedan yang lebih luas jika hal tersebut terjadi. Jenama Negeri Matahari Terbit ini, tidak berencana untuk meninggalkan sedan, karena masih banyak permintaan.

Jajaran produk yang ada saat ini, termasuk Corolla, Camry, Avalon, dan Prius akan diperluas akhir tahun ini. Selain itu, Mirai bertenaga hidrogen juga akan menggantikan model sebelumnya dengan bodi sedan eksekutif.

"Sungguh menakjubkan betapa masih banyak permintaan untuk sedan. Kami mengharapkan pasar empat juta unit untuk sedan pada 2020," kata Wakil Presiden Pemasaran Toyota USA, Cynthia Tenhouse.

Penjualan Sedan

Secara khusus, hamppir 770 ribu unit sedan terjual dari Toyota tahun lalu. Secara total, sedan terjual sebanyak 2,1 juta unit.

Lebih menggembirakan lagi, 31 persen dari penjualan yang berasal dari pelanggan yang kembali.

Peluang Bagus

"Itu adalah peluang bagus bagi kami. Ini jelas merupakan segmen yang kami inginkan," tambahnya.

Toyota juga bangga dengan banyaknya pilihan yang ditawarkan kepada pembeli. Camry, misalnya, dapat dimiliki dengan mesin empat silinder, V6 atau powertrain hybrid, ditambah opsi penggerak semua roda dan model TRD yang lebih sporty.


 

Selasa, 03 November 2020

November 03, 2020

Toyota Yaris Facelift Meluncur di Thailand, Simak Spesifikasinya

 


Toyota Yaris dan Yaris Ativ (Vios) facelift 2020 mengaspal di Thailand setelah lebih dulu menghentak Filipina. Berbagai penyegaran dialami model baru ini.

Diferensiasi keduanya masih serupa sebelum facelift. Muka identik, hanya bokong yang membedakan. Saling berbagi kesamaan itu terjadi di setiap line-up. Mulai dari varian bawah Entry, Sport hingga tertinggi Sport Premium.

Rombakan terbesar seputar fasad. Bentuk lampu dan grill utama berlum berubah, tapi kini berisikan LED. Paling signifikan air dam masif yang berganti pola. Jika dulu menyerupai wajah tersenyum sinis, sekarang tampak berlawanan.

Bidang melebar ke bawah, berpangkal langsung ke grille. Dalamnya diisi bilah horizontal mirip Camry. Daytime Running Light (DRL) hilang, pindah langsung ke dalam batok lampu utama. Rumah fog lamp melengkung tajam mencirikan khas Toyota Sekarang. Jenis lampu dipakai juga sudah LED.

Desain samping dibiarkan seperti sedia kala. Ubahan detail menyasar side skirt dengan akses hitam glossy semata. Lalu rancangan pelek pun diperbarui gaya propeller dwiwarna.

Khusus Yaris menerapkan kelir ganda juga di atap untuk tipe Sport Premium. Mulai pilar dilabur hitam menegaskan konsep two-tone.

Bagian bokong makin minim perubahan. Lampu buntut LED Vios tetap sama dan hanya mengalami sedikit dandan di bemper. Bedanya ada pemanis ducktail kecil berwarna hitam glossy. Begitu pula Yaris, namun pola lampu belakang sekarang mengikuti versi sedannya.

Interior bertambah mewah. Tipe teratas sudah terbalut kulit di kursi hingga door trim. Berikut ekstra MID 4,2-inci di panel instrumen, enam speaker, keyless entry dan tombol engine start-stop.

Desain dashboard tidak diutak-atik. Trim bawahnya tidak ada itu, berikut jok yang dibalut kombinasi kulit-fabric di tipe Sport dan fabric saja di Entry.

Toyota menjaga visual futuristik pada bagian kontrol AC. Sementara head unit monitor 6,7-inci menyediakan koneksi Apple CarPlay. Gimmick lain ada spion electro chromic dan Digital Video Recorder sebagai peranti standar di tipe tertinggi.

Fitur-Fitur

Fitur keselamatan tambah lengkap. Tujuh airbag tersebar memenuhi kabin bila terjadi tumbukan. Perangkat aktif komplet mulai dari ABS (Anti-lock Brake System), VSC (Vehicle Stability Control), TRC (Traction Control System), HAC (Hill Assist Control), EBD (Electronic Brake-force Distribution) dan BA (Brake Assist).

Belum cukup sampai di situ. Akhirnya sistem mutakhir Toyota Safety Sense singgah di segmen ini. Berupa Pre-Collision System (PCS) yang akan memberi peringatan bila potensi kecelakaan besar terjadi.

Lalu Lane Departure Alert (LDA) untuk menjaga fokus pengemudi agar tetap di jalurnya. Adanya dua teknologi itu, menjadikan Vios selangkah di depan Honda City generasi terbaru di Thailand.

Yaris dan Yaris Ativ dipersenjatai mesin sama seperti update tahun lalu. Pasar sini belum mengenalnya, yaitu unit 3NR-FKE DOHC Dual VVT-iE 1,2-liter naturally aspirated.

Mesin mungil tanpa induksi turbo, hanya menorehkan tenaga 92 PS dan torsi 109 Nm. Rasio kompresinya saat tinggi sebesar 13,5:1.

Dipadukan transmisi Super CVT-i yang menggerakkan roda depan, klaim konsumsi bahan bakar mampu mencapai 23,3 kpl. Jelas paket drivertrain yang lebih mengutamakan efisiensi tinggi.

Harga

Pelabelan harga mirip dengan Yaris model sekarang di sini. Yaris Entry 549.000 baht (Rp 256,5 juta), Yaris Sport 609.000 (Rp 284,5 juta) dan Yaris Sport Premium 679.000 baht (Rp 317,2 juta).

Yang mengherankan, Yaris Ativ justru lebih murah. Mulai dari 539.000 baht (Rp 251,8 juta) untuk tipe Entry, diikuti Sport 599.000 baht (Rp 279,8 juta) dan Sport Premium 674.000 baht (Rp 315 juta).

Banderol segitu mengalami kenaikan 10.000 - 24.000 baht (Rp 4,6 - 11 juta) dibanding model terdahulu.

Toyota Thailand juga menawarkan varian Shadow Package untuk Yaris Ativ dan Flash Package di Yaris hatchback. Keduanya berpenampilan lebih eksklusif dengan penuh aksesori.

Pasar Filipina sudah mendapat jatah model facelift. Berlanjut ke Thailand tak lama kemudian. Apakah pertanda sebentar lagi juga muncul di Indonesia? Mungkin saja setelah PT Toyota Astra Motor merilis Hilux Facelift.


Selasa, 27 Oktober 2020

Oktober 27, 2020

Bocoran Mobil Terbaru Toyota Indonesia yang Meluncur Pekan Depan


PT Toyota Astra Motor (APM) siap menghadirkan produk terbarunya di Indonesia pada Kamis 27 Agustus mendatang. model baru yang akan diluncurkan pabrikan otomotif asal Jepang tersebut ialah Toyota Hilux.

Karena pandemi Corona Covid-19, seremoni peluncuran akan dilakukan secara virtual melalui kanal Youtube Toyota Indonesia pada pukul 11.00-11.45 WIB.

Lebih dulu meluncur di Thailand, mobil ini memiliki lima opsi pilihan. Menganut komposisi penggerak 4x4, posisi terendah kendaraan diisi oleh Hilux Single Cab 2.4 bertransmisi manual.

Untuk bagian eksterior, ubahan paling terlihat ada di bagian wajah kendaraan. Disematkan grille terbaru, mobil ini mampu tampil lebih gahar lewat bingkai tebal dan postur tegap.

Penyempurnaan pada sistem pencahayaan juga dilakukan. Bi-LED bertugas sebagai penerangan utama terintegrasi dengan daytime running lights (DRL). Pendar LED turut mengisi foglamp serta terpasang di buritan membentuk grafis angka 3.

Head unit touchscreen anyar ikut mengucap salam. Kini tersemat fungsi konektivitas Android Auto dan Apple CarPlay, beserta Vehicle Telematics System (VTS). VTS memungkinkan pemilik memantau lokasi mobil secara real-time melalui aplikasi smartphone.

Mesin

Terkait jantung pacu, pengembangan utama disodorkan kepada unit terkuat 1GD-FTV 2,8 liter turbo diesel. Dicatatkan sekarang sanggup mengail tenaga hingga 204 PS pada 3.400 rpm disokong torsi buas 500 Nm sejak 1.600 hingga 2.800 rpm. Meningkat 27 PS dan 50 Nm dari pendahulu.

Semua berkat turbocharger heavy-duty baru, two-stage oil pump yang dapat mengatur kekuatan tekanan oli, dan optimalisasi sistem pendingin resirkulasi gas buang.

Revisi dituangkan ke sistem kemudi. Kecuali Single Cab, power steering disematkan teknologi Variable Flow Control (VFC) guna menyuguhkan bobot kemudi pas sesuai kecepatan.

Disebutkan pula pompa tidak terlalu memberatkan mesin sehingga meningkatkan efisiensi bahan bakar.

Fitur-fitur

Penyempurnaan lain termasuk automatic limited-slip differential, memastikan traksi terbaik ketika terjadi selip. Traction Control bakal mengatur rem dan output mesin sesuai kebutuhan, bekerja di mode High Range dan 2WD hingga kecepatan 50 kpj.

Untuk tipe 2.4 sendiri kemungkinan menggendong enjin 2GD-FTV 2,4 liter persis pendahulu. Jika tanpa peningkatan setidaknya tetap mampu mengekstrak tenaga 150 PS dibarengi torsi 400 Nm.

Sistem 4x4 menjadi standar seluruh varian dengan opsi girboks manual atau otomatis enam percepatan tergantung trim.


 

Senin, 05 Oktober 2020

Oktober 05, 2020

Rem Bermasalah, Toyota Recall Innova dan Fortuner di Indonesia

 


Kampanye penarikan kembali untuk diperbaiki atau recall kembali dilakukan oleh PT Toyota Astra Motor (TAM). Kali ini, raksasa otomotif asal Jepang ini, mengajak pemilik Kijang Innova dan Fortuner dengan tahun produksi Agustus 2019 untuk mengecek brake vacuum hose di kendaraannya.

Kampanye perbaikan ini sendiri, untuk memastikan keamanan dan keselamatan berkendara bagi para konsumennya.

Dijelaskan Vice President Director PT TAM, Henry Tanoto, himbauan ini sejalan dengan inisiasi secara global dari Toyota Motor Corp (TMC), yang dialkukan distributor Toyota di dunia, termasuk Indonesia.

"Kami sangat anjurkan agar pemilik Kijang Innova dan Fortuner dengan produksi Agustus 2019 segera mengecek kendaraannya demi kenyamanan dan keselamatan berkendara," ujar Henry dalam siaran pers yang diterima, Senin (25/8/2020).

Henry berharap pemilik Kijang Innova dan Fortuner yang dimaksud, agar memberikan perhatian besar terkait kampanye recall ini. Pasalnya, masalah yang terjadi di brake vacuum hose agak sulit untuk dideteksi sendiri, dan rem merupakan komponen basic pada kendaraan sehingga pelanggan disarankan untuk segera melakukan pengecekan kendaraannya.

Pengecekan ini sendiri, bisa dilakukan dengan berbagai saluran komunikasi Toyota, baik secara digital ataupun official website toyota.astra.ci.id/ssc dan juga menghubungi pusat layanan pelanggan di 1500 315.

Recall Toyota Kijang Innova dan Fortuner Karena Fuel Pump

Program penarikan kembali untuk diperbaiki atau Recall kembali dilakukan PT Toyota Astra Motor (TAM). Kali ini, pemasar produk asal Jepang tersebut harus menarik berbagai modelnya di Indonesia karena masalah fuel pump.

Model yang terlibat dalam kampanye recall ini sendiri, antara lain Toyota Alphard produksi 2017—2018, Corolla produksi 2018, FJ Cruiser produksi 2013—2014, dan Kijang Innova, Fortuner, dan Hilux produksi tahun 2017—2019.

Komitmen Toyota

Dijelaskan Vice President PT TAM, Henry Tanoto, recall ini sejalan dengan komitmen Toyota dalam mengutamakan keamanan dan keselamatan pelanggan, dan menghimbau para pemilik mobil Toyota agar dapat segera mengecek kendaraan di bengkel resmi.

"Demi menghindari potensi yang dapat mengurangi kenyamanan dan keselamatan berkendara, maka kami sangat menghimbau para pemilik kendaraan yang dimaksud agar dapat segera mengecek melalui channel komunikasi digital Toyota atau mengecek kendaraannya di bengkel resmi Toyota ," ujar Henry dalam siaran pers, Minggu (2/8/2020).

Proses pengecekan dan penggantian ini sangat mudah dilakukan di bengkel resmi Toyota dan tanpa biaya sama sekali alias gratis.


Selasa, 22 September 2020

September 22, 2020

Buat yang Belum Tahu, Ini Perbedaan Toyota Alphard dengan Vellfire

 


Alphard dan Vellfire menjadi duo mobil keluarga mewah milik PT Toyota Astra Motor (TAM). Meskipun berada di segmen yang sama, namun keduanya memiliki perbedaan yang cukup mendasar, termasuk kemunculannya di Tanah Air.

Toyota Alphard sendiri muncul sebagai produk Japan Domestic Market (JDM) pada 2002. Lalu, model ini masuk ke Indonesia pada 2018, dan disusul Vellfire pada 2015.

Melansir laman resmi pressroomtoyotaastra.com, Toyota Alphard sendiri diposisikan untuk menggantikan 4 model MPV sekaligus, termasuk di antaranya Granvia dan Regius.

Alphard mengadopsi sasis milik Estima namun dengan dimensi bodi yang lebih besar.

Pada saat itu, terdapat 2 pilihan mesin yakni 2.400 cc 4 silinder dan 3.000 cc V6 dengan konfigurasi bangku 2-2-3 dan 2-3-3. Untuk model, ada tipe G yang berarti Grand dan V yang berarti Victory sebagai flagship.

Selanjutnya pada Juli 2003, Toyota menambahkan model Hybrid Electrified Vehicle (HEV) pada keluarga Alphard setelah Estima. Pada saat itu, Alphard HEV mengandalkan mesin 2.400 cc. Sementara Vellfire, baru hadir kemudian pada tahun 2008 bersamaan dengan generasi kedua Alphard.

Vellfire awalnya diposisikan sebagai pengganti Alphard tipe V, dengan mengusung konsep power (tenaga) dan inovasi yang menyasar level konsumen mapan tapi lebih muda ketimbang pengguna Alphard.

Sedangkan Alphard, lebih menonjolkan kesan elegan dan nyaman dikendarai. Keduanya hadir dengan perbedaan karakter yang kuat dan identitas individual yang kental.

Generasi pertama Vellfire mengadopsi mesin serupa Alphard, yakni 2.400 cc 4 silinder dan 3.500 cc V6 bermodalkan teknologi Dual VVT-i, serta opsi transmisi otomatis 6-speed dan CVT. Vellfire HEV menyusul hadir di tahun 2011.

Konsep desain

Alphard didesain sebagai Luxury MPV dengan nuansa lebih dynamic formal, sedangkan Vellfire menampilkan nuansa cool, modern, dan high-tech. Alphard sangat pas untuk kalangan mapan yang ingin ruang istirahat yang eksklusif di jalan di tengah padatnya kesibukan.

Sementara Vellfire didesain untuk kalangan mapan yang memilih Luxury MPV bergaya sporty dengan karakter agresif dan mewah.

Kosmetik aerokit di bagian depan dan belakang dipadukan dengan side moulding di bagian samping membuat penampilannya berkesan sporty. Alhasil, Vellfire begitu menggoda kaum muda yang sukses membangun usaha serta ingin tampil beda dan merasakan pengalaman unik berkendara.

Eksterior dan Interior

Alphard dan Vellfire mengalami penyegaran tampilan cukup besar di tahun 2018. Lanjut di awal tahun 2020, kedua produk ini memperoleh tambahan fitur Toyota Safety Sense serta sentuhan di sektor fitur hiburan.

Pada dasarnya, Alphard memiliki tampak depan yang begitu dominan dengan gril ekstra besar dan futuristis. Sementara Vellfire, menggunakan gril dengan ornamen bilah horizontal yang kokoh dan agresif.

Selain gril, perbedaan paling kentara adalah di sektor logo mobil yang ada di tengah gril keduanya yang mirip perisai dimana Vellfire menggunakan lambang Toyota, sedangkan Alphard menggunakan logo khusus sesuai arti dari namanya.

Lampu utama Alphard dan Vellfire juga dibedakan. Vellfire punya dua pasang rumah lampu yang diletakkan melintang dengan posisi terpisah atas-bawah, sedangkan Alphard cukup sepasang rumah lampu. Desain bumper depan dan bingkai rumah lampu kabut ikut dibedakan, selaras dengan konsep dasar keduanya. 

Dimensi

Di samping, keduanya menggunakan pelek serupa dengan desain sporty dan berkelas. Ke belakang, perbedaan tampak jelas dari desain rumah lampu Vellfire yang menyipit dominan bening, sedangkan Alphard lebih moderat. Keberadaan bilah krom besar pada Vellfire menjadi pembeda berikutnya dan senada dengan gaya gril depan.

Yang banyak tidak diketahui orang, meski menggunakan sasis yang sama, ternyata dimensi keduanya sedikit berbeda. Alphard mencatat panjang 4.945 mm, sedangkan Vellfire memiliki panjang 4.935 mm.

Selebihnya sama, lebar keduanya mencapai 1.850 mm, tinggi 1.895 mm, dan wheelbase 3.000 mm. Dimensi tersebut diciptakan guna memastikan penghuni kabin merasa nyaman sepanjang perjalanan.

Toyota ingin memberi kesan Vellfire sebagai MPV mewah yang memiliki desain dinamis bergaya sporty. Sementara Alphard, dijadikan sebagai kereta kencana para eksekutif dengan wujud formal yang elegan.

Secara struktur tidak ada perbedaan pada kabin Vellfire dan Alphard. Perbedaan bisa dilihat dari aksen ornamen panel kayu. Vellfire menggunakan ornamen interior metal wood dengan dominasi interior dan jok warna hitam.

Sementara Alphard memakai ornamen interior metal brown wood pada tipe G dan X, serta jok berkelir beige cerah. Pada Alphard 3.5 Q sebagai flagship dilengkapi brown olive ash brull woodgrain dan kelir jok hitam.

Mesin

Di Indonesia, Vellfire memiliki 1 opsi mesin berkode 2AR-FE dengan volume 2.494 cc 4 silinder Dual VVT-i yang digunakan pada tipe 2.5 G. Tenaga yang dihasilkan mencapai 180 PS pada 6.000 rpm dan torsi 23,9 kgm pada 4.100 rpm. Tenaga disalurkan ke roda depan melalui transmisi CVT. Mesin serupa juga dipakai oleh Alphard tipe 2.5 X dan 2.5 G.

Sementara Alphard di Indonesia dilengkapi 2 opsi mesin lainnya. Yang pertama adalah dapur pacu HEV berkode 2AR-FXE berkapasitas 2.494 cc 4 silinder Dual VVT-i.

Unit ini memiliki dua pasang motor listrik di roda depan dan belakang berlabel Electric – 4WD (E-Four). Prinsip kerjanya seperti gerak 4 roda dan sangat bermanfaat ketika mobil baru melaju atau butuh tambahan daya. Distribusi daya diatur sedemikian rupa agar dapat mendorong MPV bongsor ini dengan daya paling efisien.

Mesin lain dipakai di model termewah 3.5 Q yakni unit berkode 2GR-FKS mengandalkan mesin 3.456 cc V6 Dual VVT-i yang sanggup menghasilkan tenaga hingga 300 PS pada 6.200 rpm dam torsi 36,8 kgm pada 4.700 rpm. Tenaga disalurkan sepenuhnya ke roda depan via transmisi otomatis 8-speed.


Selasa, 01 September 2020

September 01, 2020

Top3 Berita Hari Ini: Beda Toyota Alphard dan Vellfire serta Tebak-tebakan Seru di Saat Macet

 


Toyota Alphard jadi MPV premium di Indonesia. Tapi jangan salah, ternyata ada Toyota Vellfire yang mendampinginya. Bahkan keduanya punya gen yang sama. Tapi tetap punya perbedaan signifikan. Dan berikut ringkasan berita populer lainnya:

1. Buat yang Belum Tahu, Ini Perbedaan Toyota Alphard dengan Vellfire

Alphard dan Vellfire menjadi duo mobil keluarga mewah milik PT Toyota Astra Motor (TAM). Meskipun berada di segmen yang sama, namun keduanya memiliki perbedaan yang cukup mendasar, termasuk kemunculannya di Tanah Air.

Toyota Alphard sendiri muncul sebagai produk Japan Domestic Market (JDM) pada 2002. Lalu, model ini masuk ke Indonesia pada 2018, dan disusul Vellfire pada 2015.

2. Beda Rp 2 Jutaan, Pilih Honda CT125 atau Super Cub C125?

Menyandang status motor bebek termahal saat ini, bebek trekking Honda CT125 diklaim memiliki beragam keunggulan, salah satunya digunakan untuk aktivitas outdoor.

Meski memiliki konsep yang sama dengan Super Cub, Honda CT125 memiliki rangka belakang yang lebih panjang untuk mengakomodasi barang bawaan yang lebih besar.

3. Kumpulan Tebak-tebakan yang Seru Dimainkan Saat Macet-macetan

Kondisi lalu lintas di kota besar seperti Jakarta sudah mulai normal. Situasi macet pun sudah tidak bisa dihindari. Jika Anda sedang bersama teman, bisa saja bermain tebak-tebakan sambil mengusir rasa bosan.

Tebak-tebakan lucu juga menuntut setiap orang untuk berfikir kritis dan mengasah daya kreativitas. Setiap orang dituntut untuk bisa memecahkan teka-teki yang ada.


Minggu, 16 Agustus 2020

Agustus 16, 2020

Rayakan HUT ke75 RI, Toyota Hadirkan Kijang Innova TRD Sportivo Limited dan Sienta Welcab


Sebagai wujud komitmen di industri otomotif Indonesia, PT Toyota Astra Motor (TAM) secara resmi meluncurkan Kijang Innova TRD Sportivo Limited dan Sienta Welcab.

Memiliki beberapa perubahan, salah satu yang menarik perhatian ialah hadirnya fitur kesehatan bagi pengendara dan penumpang di kedua mobil pabrikan Jepang tersebut.

“Kijang Innova TRD Sportivo Limited dan Sienta Welcab kami persembahkan sebagai hadiah dari Toyota untuk Indonesia yang berbentuk solusi mobilitas bagi keluarga Indonesia di hari kemerdekaan Republik Indonesia ke-75 ini,” kata President Director PT Toyota-Astra Motor (TAM) Susumu Matsuda.

Kijang Innova TRD Sportivo Limited dan Sienta Welcab dilengkapi fitur pembersih udara atau Integrated Air Purifier (Car Ionizer) yang berfungsi untuk membersihkan udara di dalam kabin. Fitur ini juga dilengkapi dengan intelligence air quality control untuk menunjukkan kondisi kualitas udara di dalam kabin.

Terintegrasi pada register A/C, Integrated Air purifier (Car Ionizer) bisa bekerja secara otomatis maupun manual. Jika menggunakan mode otomatis, Integrated Air Purifier akan langsung bekerja ketika indikator menunjukkan terjadinya penurunan kualitas udara dalam kabin.

Selain itu, Kijang Innova TRD Sportivo Limited juga dilengkapi filter udara, sehingga kondisi di dalam kabin senantiasa baik. Memiliki ukuran removable particle PM 2.5 or less, udara di dalam kabin dapat terhindar dari partikel kecil.

Bermesin diesel, Kijang Innova menjadi MPV pertama dari Toyota yang memiliki versi TRD Sportivo. Tampilan yang bold dan sporty tergambar dari front bumper spoiler, rear bumper spoiler, hingga side skirt dan side sticker. Dengan diluncurkannya varian limited terbaru ini, Kijang Innova kini mempunyai 5 varian yaitu G, V, Q, Venturer, dan yang terbaru TRD Sportivo Limited.

Sienta Welcab

Sejak pertama kali hadir di Indonesia, Toyota Sienta mengusung karakter Multi Activity Vehicle (MAV) karena memiliki fitur sliding door.

Hadirnya Sienta Welcab diharapkan mampu memberikan kenyamanan lebih karena kursi welcab dapat bergerak keluar dan masuk secara otomatis dengan menggunakan New Physical Remote dan Remote App.

“Pada dasarnya konsep pengembangan varian baru Sienta Welcab ini mengikuti perkembangan kebutuhan mobilitas pelanggan yang membutuhkan fleksibitas lebih untuk beraktivitas bersama anggota keluarga, termasuk dengan orang tua atau keluarga yang berkebutuhan khusus,” kata Anton.

Berada di baris kedua sebelah kiri, kursi ini telah dilengkapi sandaran tangan, sandaran kepala, dan sandaran kaki.

Dapat dioperasikan dengan dua cara, pemilik kendaraan bisa menggunakan remote fisik pada kursi welcab atau melalui aplikasi smartphone.

Kursi welcab juga disematkan fitur new rotation & side lift, dimana kursi welcab bisa diputar mengarah ke luar pintu.

Tersedia empat pilihan varian, Kijang Innova TRD Sportivo Limited dibanderol mulai dari Rp359,1 juta hingga Rp431,9 juta. Hanya memiliki dua varian, Sienta Welcab mendapatkan harga Rp362,7 juta dan Rp380,4 juta.